KOMUNIKASI INTERPERSONAL PENYELESAIAN KONFLIK DAN MEMPERTAHANKAN KOMITMEN PADA PASANGAN KEKASIH YANG SEDANG LONG DISTANCE RELATIONSHIP (LDR)
DOI:
https://doi.org/10.53856/bcomm.v4i2.243Keywords:
Komunikasi Interpersonal, Komitmen, Konflik, Long Distance Relationship, Self DisclosureAbstract
Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui, menganalisis, dan mendeskripsikan komunikasi interpersonal pada pasangan kekasih yang mengalami Long Distance Relationship (LDR). Komunikasi interpersonal sangat penting dalam menyelesaikan konflik dan menjaga komitmen dari suatu hubungan. Penelitian ini fokus pada komunikasi interpersonal dalam penyelesaian konflik dan mempertahankan komitmen. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan melakukan wawancara kepada narasumber. Penelitian ini menggunakan Teori Penetrasi Sosial (Social Penetration Theory) dan Teori Self Disclosure. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunikasi interpersonal yang berjalan secara intens akan mempengaruhi hubungan serta kepercayaan pasangan yang sedang LDR. Komunikasi interpersonal yang berjalan dengan baik dan lancar, akan menimbulkan kepercayaan dengan pasangan. Untuk mendukung komunikasi interpersonal berjalan dengan baik, sikap merupakan hal penting yang harus dilakukan. Efektivitas komunikasi interpersonal dapat menyelesaikan konflik dalam hubungan mereka. Selain itu, efektivitas komunikasi interpersonal menjadi kunci dalam menjaga komitmen, karena dalam sebuah hubungan harus dikomunikasikan secara jelas, baik, dan jujur sehingga sangat mempengaruhi pasangan dalam menyelesaikan konflik dan mempertahankan komitmen.
Downloads
References
Adelia, S., Restianti, T., & Nurdin. (2021). Self Disclosure Komunikasi Antar Pribadi Pasangan Jarak Jauh dalam Mempertahankan Hubungan Saat Physical Distancing Era Pandemic Covid-19. Jurnal Komuniti, 13, 1–15.
Altman, I., & Taylor, D. (1973). Social Penetration: The Advance of Interpersonal Relationship. Irvington Publishers.
Devito, J. A. (1997). Komunikasi Antarmanusia. Professional Books.
Effendy, O. U. (1993). Komunikasi dan Praktek. PT. Remaja Rosdakarya.
Lestari, S. (2012). Psikologi Keluarga: Penanaman Nilai dan Penanganan Konflik dalam Keluarga. Kencana Prenada Media Group.
Mulyana, D. (2001). Ilmu Komunikasi: Suatu Pengantar. Remaja Rosdakarya.
Neuman W. L. (2013). Metodologi Penelitian Sosial: Pendekatan Kualitatif dan Kuantitatif. Indeks.
Oktarini, M. (2018). Pola Komunikasi Pasangan Long Distance Relationship dalam Mempertahankan Hubungan Melalui Media Sosial LINE. Jurnal Wacana, 17, 193–200.
Rusbult, C. E. (1983). A Longitudinal Test of The Investment Model: The Development (and deterioration) of Statisfication and Commitment in Heterosexual Involvments. Journal of Personality and Social Psychology, 45, 101–117.
Semiawan, C. (2010). Metode Penelitian Kualitatif. Grasindo.
Shurur, M. (2016). Hubungan Antara Keterbukaan Diri (Self Disclosure) dan Intensi Memanfaatkan Layanan Bimbingan Konseling terhadap Perilaku Agresif Pada Remaja (Siswa Kelas XI SMKN 4 Samarinda). EJurnal Psikologi, 4, 280–293.
Soekanto, S. (2006). Sosiologi Suatu Pengantar. PT. Raja Grafindo Persada.
West, R., & Turner, L. H. (2017). Pengantar Teori Komunikasi Analisis dan Aplikasi. Salemba Humanika.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Edy Prihantoro, Nadia Anisah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.